Link Slot : slot depo 5k
Roy Suryo, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga sekaligus pakar telematika, akhirnya angkat bicara setelah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya terkait polemik ijazah Presiden Joko Widodo. Ia memberikan klarifikasi atas perannya dalam isu yang sempat memanas di ruang publik itu.
Pada Jumat pagi, penyidik memanggil Roy sebagai saksi untuk dimintai keterangan terkait unggahan dan komentarnya mengenai keaslian ijazah milik Jokowi. Dalam keterangannya kepada wartawan usai pemeriksaan, Roy menjelaskan bahwa ia hanya mengomentari informasi yang sudah beredar lebih dulu di media sosial, bukan menyebarkan atau membuat tuduhan baru.
“Saya hadir sebagai warga negara yang patuh hukum. Saya tidak menyebar hoaks. Saya hanya memberikan analisis dari sudut pandang teknis,” kata Roy kepada awak media di halaman Polda Metro Jaya.
Roy juga mengungkapkan bahwa penyidik menanyakan kronologi keterlibatannya, termasuk unggahan atau tanggapannya di beberapa platform media sosial. Ia mengaku menyampaikan semua informasi secara terbuka dan kooperatif selama pemeriksaan berlangsung.
“Saya menjawab semua pertanyaan penyidik dengan jujur dan tidak menutup-nutupi apa pun,” ujarnya.
Roy menekankan bahwa ia tidak punya niat menjatuhkan siapa pun secara pribadi. Ia hanya ingin memberikan kontribusi dari sisi keahlian yang ia miliki, terutama dalam hal analisis dokumen digital.
Pihak kepolisian hingga kini masih mendalami kasus ini dan belum menetapkan tersangka. Sementara itu, Roy meminta masyarakat agar tidak langsung menghakimi atau berspekulasi sebelum proses hukum selesai.
Dengan pernyataan terbuka ini, Roy berharap publik bisa memahami posisi dan maksudnya dalam polemik ijazah Presiden Jokowi yang sempat menjadi perhatian nasional.