Mitsubishi Motors resmi mengumumkan penghentian produksi tiga model SUV mulai Maret 2025. Keputusan ini diambil sebagai bagian dari strategi restrukturisasi perusahaan untuk fokus pada model yang lebih inovatif dan ramah lingkungan.

Perusahaan menegaskan bahwa langkah ini bertujuan meningkatkan efisiensi produksi dan menyesuaikan diri dengan permintaan pasar. Mitsubishi melihat tren otomotif global yang semakin mengarah pada kendaraan listrik dan hybrid. Oleh karena itu, mereka memutuskan menghentikan beberapa model konvensional untuk memberi ruang bagi produk yang lebih berkelanjutan.

Selain itu, Mitsubishi juga mempertimbangkan penurunan penjualan beberapa model SUV dalam beberapa tahun terakhir. Persaingan ketat di segmen ini membuat perusahaan harus menyesuaikan strategi bisnis mereka. Dengan mengurangi lini produksi SUV tertentu, Mitsubishi dapat lebih fokus mengembangkan kendaraan listrik yang lebih kompetitif.

Meskipun penghentian produksi akan memengaruhi beberapa pabrik, Mitsubishi memastikan bahwa mereka telah menyiapkan langkah mitigasi. Perusahaan akan mengalihkan sumber daya dan tenaga kerja ke proyek kendaraan listrik baru. Mereka juga memastikan bahwa layanan purna jual dan suku cadang untuk model yang dihentikan tetap tersedia bagi konsumen.

Keputusan ini mencerminkan perubahan besar dalam industri otomotif yang semakin mengarah pada teknologi ramah lingkungan. Mitsubishi berkomitmen untuk terus berinovasi dan menghadirkan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan pasar global.